Kopi Daun Kelor Seperti Apa Rasanya ya

Salah satu produk yang ditanam hampir di setiap negara adalah kopi. Wajar jika masyarakat Indonesia sangat menginginkan produk kopi untuk menemani aktivitas sehari-hari, termasuk hang out dan bekerja. Dan bagi pecinta kopi khususnya, selain menikmati berbagai bentuk olahan kopi untuk menemani kegiatan kali ini, Anda juga bisa mencicipi kopi berbahan dasar daun kelor yang memiliki cita rasa khas. Anda juga harus mencoba kopi ini. Koprol diberi nama itu karena mengandung campuran ekstrak daun kelor. Satu sendok makan bubuk kopi lokal, satu sendok makan bubuk daun kelor kering, dan campuran bahan lainnya yang seimbang membuat satu cangkir Koprol, juga dikenal sebagai kopi kelor.

Membuat Kopi dari Daun Kelor
Campuran daun kelor dan bubuk kopi asli bisa Anda temukan di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Mengelola produk sangat sederhana; yang diperlukan hanyalah penggunaan daun kelor tua yang telah dikeringkan tanpa menggunakan sinar matahari, kemudian dihaluskan dan dipadukan dengan kopi asli. Namun, kopi ini memiliki aroma khas daun kelor dan rasa kopi yang mengingatkan pada kelor. Seperti namanya, ada bubuk kopi yang dicampur dengan daun kelor. Produk dibuat selama sekitar satu minggu. Selain itu, dalam satu minggu, buat sekitar 100 bungkus kopi daun kelor. Hari-hari yang panjang dihabiskan untuk pemrosesan karena proses pengeringan.

Manfaat Daun Kelor 
Spesies tanaman tropis yang dikenal sebagai kelor, atau Moringa oleifera dalam bahasa Latin, mudah dikenali dari ukuran daunnya yang mungil. Selain itu, pohon kelor tumbuh cukup mudah di tanah yang dianggap tidak terlalu subur. Kelor telah digunakan untuk pengobatan tradisional, jamu, dan ritual berbau mistis sejak awal. Yang benar adalah bahwa daun kelor sebenarnya mengandung berbagai senyawa sehat. Setelah mengetahui manfaat daun kelor yang cukup signifikan, dapat dipahami mengapa organisasi WHO menetapkan pohon kelor sebagai pohon ajaib.

1. Memiliki Banyak Antioksidan
Senyawa yang dikenal sebagai antioksidan bekerja untuk memerangi radikal bebas di dalam tubuh. Radikal bebas yang berlebihan dapat menyebabkan stres oksidatif, yang terkait dengan penyakit kronis.

2. Memiliki Nutrisi yang Dibutuhkan Tubuh
Tubuh bisa mendapatkan vitamin dan mineral dari daun kelor. Sekitar 20 gram daun kelor cincang memberikan nutrisi protein, vitamin B6, zat besi, vitamin C, vitamin B2, vitamin A, dan magnesium. Alasan mengapa daun kelor bermanfaat untuk mata adalah karena mengandung nutrisi seperti flavonoid dan beta-karoten yang baik untuk mendukung kesehatan organ penglihatan. Selain itu, bahan kimia yang ditemukan di kelor sangat membantu untuk mengurangi kolesterol jahat dan memerangi asam lambung.

3. Memiliki Anti Inflamasi
Respon alami tubuh terhadap cedera atau infeksi adalah peradangan. Komponen penting dari sistem perlindungan tubuh adalah peradangan. Namun, proses inflamasi kronis juga dapat meningkatkan risiko sejumlah penyakit, termasuk kanker dan penyakit jantung bawaan. Mayoritas buah-buahan, sayuran, dan rempah-rempah, termasuk kelor, mengandung kualitas anti-inflamasi. Karena daun tanaman kelor mengandung isothiocyanates, yang memiliki sifat anti-inflamasi, tanaman ini dianggap membantu mengurangi peradangan internal.

4. Sumber Vitamin C
Kandungan vitamin C yang tinggi pada daun kelor. Untuk kesehatan tubuh, bahan ini tidak diragukan lagi memiliki sejumlah keunggulan, di antaranya kemampuan untuk mempercepat penyembuhan luka dan menghindari serangan jantung dan penyakit kronis.

Nah itulah manfaat daun kelor. Jadi, pembuatan daun kelor menjadi kopi, bukan tanpa sebab. Alasannya karena daun kelor sendiri sudah lama menjadi tanaman obat bagi masyarakat Indonesia sejak jaman dahulu.