Tempat Wisata dekat Kampus UGM

Universitas Gadjah Mada atau UGM merupakan salah satu universitas ternama di Jogja. Banyak mahasiswa yang pergi ke UGM untuk melanjutkan pendidikan; tidak menutup kemungkinan suatu saat nanti salah satu teman atau keluarga anda akan mendaftar di Universitas Gadjah Mada. Nah, ketika Anda pergi melihat keluarga atau teman yang merupakan mahasiswa UGM. Jika anda berkunjung ke salah satu tempat wisata yang dekat dengan UGM Jogja yang akan kita bahas pada kesempatan kali ini, tidak ada salahnya.

1. Gembira Loka
Tertarik untuk belajar tentang keanekaragaman hewan? Ikut yuk ke Gembira Loka. Wahana yang tersedia menampilkan berbagai makhluk menarik yang dapat dipelajari anak-anak, termasuk kuda, monyet, dan banyak lainnya. Pengunjung dapat memanfaatkan pilihan wisata air Gembira Loka, yang meliputi wahana bumper boat, speedboat, dan katamaran, selain wisata hewannya. Memang butuh biaya ekstra untuk menikmati wahana tersebut, namun tidak ada salahnya untuk mencoba.

2. Rumah dan Resto Jogja (Johnsto)
Apakah Anda sudah mencoba ke sana? Anda bisa pergi ke Jogja House and Resto, yang juga dikenal sebagai Johnsto. Di Kutu Patran, Sinduadi, Mlati, dan Sleman merupakan lokasi atraksi wisata kuda. Karena berkuda adalah salah satu kegiatan olahraga yang menyenangkan, maka wisata ini seru. Agar kuda yang Anda tunggangi menyenangkan, harus ada adrenalin. Bagi Anda yang menikmati perjalanan yang memacu adrenalin, ini menjadi tantangan tersendiri. Luas tanah Johnsto adalah 4000 meter persegi. Anda tidak perlu khawatir tidak mendapatkan tempat karena areanya sangat luas. Selain itu, lokasi ini menawarkan pengalaman berkendara, baik untuk tujuan rekreasi maupun untuk instruksi. Bagi anda yang ingin mengikuti wahana wisata berkuda ini gratis, namun perlu biaya untuk mencoba menunggang kuda. Berapa biayanya? Biayanya terjangkau. Untuk kuda besar cukup membayar Rp 35 ribu, dan kuda kecil Rp 25 ribu. Tiga putaran dengan satu tiket.

3. Taman Ekspedisi Teluk Jogja Bajak Laut
Salah satu aktivitas penghilang rasa lelah di akhir pekan adalah berenang. Datanglah ke Jogja Bay Waterpark jika Anda berniat bermain air karena alasan tersebut. Pengunjung dari segala usia menikmati wahana air di lokasi ini. Secara alami, lokasi ini ramah anak dan memiliki langkah-langkah keamanan mutakhir. Jogja Bay Waterpark unik karena menawarkan permainan air dan narasi yang menjelaskan adat Yogyakarta. Para pendongeng berkostum sebagai bajak laut untuk menarik perhatian anak-anak. Pertunjukan langsung dan merchandising keduanya termasuk kisah tersebut. Siap mengunjungi Jogja Bay? Datang saja ke Maguwoharjo, Depok, Sleman, dan Stadion Jalan Utara. Ingatlah untuk terlebih dahulu melindungi alat elektronik dan ponsel Anda agar tidak basah saat terkena air.

4. Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat 
Sultan dan keluarganya masih tinggal di Kraton Ngayogyajarta hadiningrat, yang sering disebut Keraton Yogyakarta, di mana mereka terus menjunjung tinggi tradisi mereka. Pada abad ke-18, kerajaan itu dibangun. Pada tahun 1950, Kesultanan secara resmi bergabung dengan Republik Indonesia. Tempat wisata di Yogyakarta saat ini antara lain Kraton. Kompleks Kraton berfungsi sebagai museum bagi banyak koleksi Kesultanan, yang disimpan di sana. Koleksi-koleksi tersebut antara lain gamelan, replika pusat Kraton, dan berbagai hadiah dari kerajaan-kerajaan Eropa. Salah satu contoh arsitektur kerajaan Jawa yang luar biasa adalah struktur Kraton yang menampilkan kamar-kamar mewah, lapangan lapang, dan paviliun.

5. Benteng Vredeburg
Pengunjung dapat menemukan berbagai koleksi seni, senjata sejarah Belanda, dan patung pahlawan di lokasi ini. Atas permintaan Belanda, Sri Sultan Hamengku Buwono I mendirikan Museum pada tahun 1760. Museum ini berfungsi untuk menjaga keamanan Keraton dan sekitarnya. Museum Benteng Vredeburg pernah memiliki empat menara pengawas di setiap sudutnya yang berfungsi sebagai pos jaga. Keempat menara tersebut diklaim pernah digunakan pasukan Belanda sebagai pos jaga dan jarak tembak selama konflik berlangsung. Seiring waktu, pemerintah memperbaiki banyak bangunan bersejarah yang rusak sehingga dapat diubah menjadi museum.

Ada tempat-tempat wisata di dekatnya, tetapi Anda juga dapat bersantai di kafe yang dekat dengan UGM. Anda bisa bersantai di angkringan dekat Universitas Gadjah Mada. Anda bisa menikmati nasi kucing dan kopi jos yang merupakan ciri khas masakan angkringan.